MATERI TRANSISTOR
Dalam
hal ini saya akan menjelaskan materi tentang transistor berupa :
A.
TEORI DASAR TRANSISTOR.
B.
CARA KERJA TRANSISTOR.
C.
RUMUS BESERTA CONTOH SOALNYA
Transistor adalah sebuah komponen
elektronika yang dibuat dari bahan semikonduktor yang berfungsi sebagai Penguat
Arus dan juga bisa sebagai saklar yang mempunyai 3 buah elektroda / 3 kaki
yaitu: Basis, Colector, dan Emitor. Setiap Transistor mempunyai batas – batas
arus colector dan arus emitor, sehingga arus sumber yang masuk tidak boleh
lebih besar dari batasan arus colector dan batasan arus emitor tersebut. Keistimewaan
Transistor yaitu kita bisa mengontrol arus yang besar ( Arus Colector ) dengan
menggunakan arus yang kecil ( Arus Basis ). Transistor mempunyai 2 buah jenis
yaitu: Jenis NPN, dan Jenis PNP.
Design by : Nor Syifa
B.
CARA KERJA TRANSISTOR
CARA KERJA TRANSISTOR NPN
Pemberian tegangan panjar pada transistor NPN agar
transistor bekerja, dimana kaki Colector selalu terhubung dengan positif sedangkan kaki Emitor selalu terhubung dengan negatif.
CARA KERJA TRANSISTOR PNP
Pemberian tegangan panjar pada transistor PNP agar
transistor bekerja, dimana kaki Colector selalu terhubung dengan negatif
sedangkan kaki Emitor selalu terhubung dengan positif.
Keterangan
untuk Cara Kerja Transistor NPN
Ketika 2 buah resistor di pasang
seri maka akan berfungsi sebagai pembagi tegangan, kemudian R1 memberikan
tegangan kepada Dioda Basis Collector dan R2 memberikan tegangan kepada Dioda
Basis Emitor. Tegangan yang diberikan kepada Dioda Basis Collector adalah
tegangan Reverse atau biasa disebut dengan tegangan Mundur karena positif (+)
dioda Collector mendapatkan tegangan negatif (-) dan negatif (-) dioda
Collector mendapatkan tegangan positif (+) sumber / baterai sedangkan tegangan
yang diberikan kepada Dioda Basis Emitor adalah tegangan Forward atau biasa
disebut dengan tegangan Maju karena positif (+) dioda Emitor mendapatkan
tegangan positif (+) dan negatif dioda Emitor mendapatkan tegangan negatif (-)
sumber / baterai. Dimana transistor akan berfungsi untuk mengalirkan arus dari
kutub positif ke kutub negatif.
Keterangan
untuk Cara Kerja Transistor PNP
Ketika 2 buah resistor di pasang
seri maka akan berfungsi sebagai pembagi tegangan, kemudian R1 memberikan
tegangan kepada Dioda Basis Collector dan R2 memberikan tegangan kepada Dioda
Basis Emitor. Tegangan yang diberikan kepada Dioda Basis Collector adalah tegangan
Forward atau biasa disebut dengan tegangan Maju karena positif (+) dioda
Collector mendapatkan tegangan positif (+) dan negatif (-) dioda Collector
mendapatkan tegangan negatif (-) sumber / baterai sedangkan tegangan yang
diberikan kepada Dioda Basis Emitor adalah tegangan Reverse atau biasa disebut
dengan tegangan Mundur karena positif (+) dioda Emitor mendapatkan tegangan
negatif (-) dan negatif dioda Emitor mendapatkan tegangan positif (+) sumber /
baterai. Dimana transistor akan berfungsi untuk mengalirkan arus dari kutub
positif ke kutub negatif.
Dalam rangkaian tersebut berlaku Hukum OHM yang bunyinya yaitu Arus Berbanding Lurus Dengan Tegangan Dan
Berbanding Terbalik Dengan Hambatan Yang Berlaku Dalam Sebuah RESISTOR.
Juga berlaku Hukum Kirchoff Arus yang bunyinya yaitu Jumlah Arus Yang Masuk Pada Suatu Titik Cabang Sama Dengan Arus Yang
Keluar Dari Titik Cabang Tersebut.
Keterangan
:
HFE
: Faktor penguatan arus dari Transistor
IC :
Arus Colector
IE : Arus
Emitor
IB :
Arus Basis
Contoh
Soal :
1. Jika
diketahui IB = 2,5 mA dan HFE = 100,
maka IC = HFE x IB
= 100 x 2,5 mA
= 250 mA
2. Jika
diketahui IC = 100 mA dan HFE = 100, maka IB =
IC / HFE
= 100 mA x 100
= 1 mA
3. Jika
diketahui IB = 3 A dan IC = 7 A, maka IE =
IB + IC
=
3 A + 7 A
=
10 A
Sekian postingan dari saya semoga dapat bermanfaat :)
kan background blog warna hitam kenapa tulisan dibawah gambarnya warna biru jadi kurang jelas dibaca ,kenapa gak diganti aja dengan warna lain biar lebih jelas
BalasHapusoke ekky
BalasHapus